FMIPA UB Berangkatkan TIM PKM-Tematik Desa Stunting
Sumber: Laman website resmi FMIPA UB
LPM basic FMIPA UB – Menindaklanjuti upaya implementasi
Tridharma Perguruan Tinggi ketiga melalui kebijakan Kampus Merdeka, Merdeka
Belajar, program Pengabdian Kepada Masyarakat Tematik (PKM-T) merupakan program
yang diharapkan dapat meningkatkan sinergi perguruan tinggi dan mendorong
mahasiswa turut berkontribusi secara nyata sebagai agent of change di lingkungan masyarakat.
PKM Tematik ini merupakan bagian
dari program kegiatan akademik yang disusun berdasarkan Renstra Pengabdian
Universitas Brawijaya dengan sumber pendanaan internal maupun eksternal UB. Di
lingkungan FMIPA sendiri, PKM Tematik terbagi menjadi dua program, yaitu PKM
Tematik Desa Stunting dan PKM Tematik Desa Cantik. Sementara itu, dalam
pelaksanaan PKM-T: “Pencegahan dan
Penanggulangan Stunting di Wilayah Kabupaten Malang”, ada lebih dari 600
mahasiswa FMIPA yang mengikuti program tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk
memetakan kasus stunting di setiap kecamatan di wilayah Malang dengan
meningkatkan pengetahuan masyarakat awam mengenai cara pencegahan dan penanggulangan
stunting pada balita.
Kegiatan PKM-T ini akan dilaksanakan
pada 34 desa, di 7 kecamatan yang berbeda di Kabupaten Malang dan 55 kelurahan
di Kota Malang. Nantinya, program ini akan berlangsung selama kurang lebih 5
minggu untuk kegiatan lapangan yang terhitung setelah Ujian Akhir Semester
(UAS), yang dimulai dari tanggal 13 Juni – 17 Juli 2022.
“Fokus kita adalah pencegahan dan
penanggulangan stunting di Kabupaten
Malang dan untuk membantu desa-desa dalam memberikan pemahaman mengenai bahaya stunting pada anak balita,” ungkap Dr.
Heru Harsono, M.Si. selaku ketua pelaksana program PKM Tematik.
Beliau berharap agar mahasiswa FMIPA
Universitas Brawijaya Angkatan 2020 dapat berkontribusi secara konkrit dan memberi
sumbangan nyata pada masyarakat untuk pengembangan bidang Ke-MIPA-an sesuai
dengan disiplin ilmu yang diterima di Lembaga Pendidikan Perguruan Tinggi;
Universitas Brawijaya (fun/nnr).
Editor: Neta Dhea Putri Ferdyan
Beri Balasan